Skripsi?

Halo~ Skripsi? Uh-oh kata itu bikin momok setiap mahasiswa tingkat akhir (Seperti gue contohnya =.=)

Skripsi adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya. Mahasiswa yang mampu menulis skripsi dianggap mampu memadukan pengetahuan dan keterampilannya dalam memahami, menganalisis, menggambarkan, dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana (S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia. (Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Skripsi )

Udah tau kan pengertian skripsi? pasti dong, udah dibaca tuh diatas penjelasannya (\./) Udah kenal gue? Belom? oke gue perkenalkan diri lagi deh. Nama gue Ermatawati panggil aja (Erma, Erem, Rem, Erm-erm terserah kalian deh) gue adalah mahasiswi tingkat akhir (baca: Semester 7) disalah satu PTN di Indonesia sebut aja Universitas Lambung Mangkurat dan menempuh pendidikan di bidang S1 Teknik Sipil, umur gue sekarang 21 tahun dan gue adalah seorang penyiar disalah satu radio lokal di Banjarmasin.

Seperti yang gue bilang di awal, Skripsi menjadi momok mengerikan untuk mhasiswa tingkat akhir contohnya gue. Ketika mendengar yang namanya skripsi jujur aja gue nggak takut bikin penelitiannya, tapi takut yang namanya dengan SIDANG AKHIR dimana gue bakalan berdiri sendirian menjelaskan tentang materi skripsi di hadapan dosen penyidang. Membayangkannya aja udah bikin gue merinding sendiri. Apalagi gue tipikal orang yang pemalu untuk presentasi ke depan berbeda ketika siaran gue hanya dihadapkan dengan microphone bukan tatapan intimidasi (menurut gue).

Kalo dari segi akademik otak gue lumayan encer lah, pinter iya-begok? ya engga lah! cuman terkadang males aja sih /.\

Oke balik ke masalah skripsi, gue mahasiswa tingkat 7 udah nggak bisa dikatain muda lagi dikampus sana, untuk judul skripsi sih udah dapet dan yang pasti gue bakalan ambil Struktur - mungkin yang bagi sebagian orang itu adalah salah satu matakuliah yang ngeri tapi entah kenapa otak gue malah paham di bidang struktur.
Jujur ada nilai gue paling bagus dimatakuliah struktur, sebenernya sempet pengen mengubah ngambil tema Jalan tapi dipikir ulang di matakuliah Jalan otak gue nggak begitu encer keberuntungan aja kali nilainya bagus2 (Baca ; dapat contekan yang tepat pas Ujian). Jadi gue meyakinkan diri sendiri untuk mengambil bidang struktur, pengennya sih tentang analisa struktur tapi judul masih belum dikonsultasikan sama dosen pembimbing, masih ada dalam otak.s

So bilang pada diri sendiri untuk tidak takut dengan yang namanya skripsi. Hwaiting Ne!

Seperti kata temen gue tomorrow never die so buat mahasiswa tingka akhir seperti gue, berjuanglah untuk skripsi kalian! jangan biarkan skripsi yang mengendalikan kehidupan kalian \./

Ps ; Kalo ada contoh skripsi tentang sktruktur hubungi saya ya khususnya struktur box :)